Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam selalu memberikan teladan dan petunjuk yang terbaik bagi umatnya. Dalam salah satu doanya, beliau memohon perlindungan kepada Allah dari dua hal yang sangat penting: kekafiran dan kefakiran. Doa ini menggambarkan betapa besar perhatian Rasulullah terhadap kesejahteraan umatnya, baik di dunia maupun di akhirat.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekafiran dan kefakiran.”
Doa ini mengajarkan kepada kita bahwa kebaikan sejati terbagi menjadi dua macam: kebaikan akhirat dan kebaikan dunia. Kebaikan akhirat adalah kebahagiaan dan keselamatan di akhirat, yang lawannya adalah kekafiran. Sedangkan, kebaikan dunia adalah kemakmuran dan kesejahteraan di dunia, yang lawannya adalah kefakiran.
Imam Ibnul Qayyim dalam kitabnya ‘Uddatush Shabirin mengatakan bahwa kefakiran adalah penyebab penderitaan dunia dan kekafiran adalah penyebab siksaan akhirat. Pernyataan ini mengingatkan kita akan pentingnya memohon perlindungan Allah dari kedua hal tersebut dan berusaha untuk meraih kebaikan di dunia dan akhirat.
Sebagai seorang Muslim, penting bagi kita untuk selalu introspeksi diri dan memahami bahwa kebaikan yang hakiki tidak hanya terbatas pada kemakmuran dunia, tetapi juga mencakup keselamatan dan kebahagiaan di akhirat. Doa Rasulullah ini mengingatkan kita untuk selalu memohon perlindungan Allah dari segala bentuk kesulitan dan penderitaan, baik yang bersifat duniawi maupun ukhrawi.
Mari kita terus berdoa dan berusaha, agar Allah senantiasa melindungi kita dari kekafiran yang merusak iman dan kefakiran yang menyulitkan hidup. Semoga kita selalu berada dalam lindungan-Nya, meraih kebaikan dunia dan akhirat, serta menjadi hamba yang dicintai oleh-Nya. Aamiin.
Abu Musa, Agus Fadilla Sandi
Ka. Bag. Pendidikan dan Kurikulum
Ma’had Sabilul Qur’an (MSQ) Cibinong Bogor